Kunci Meraih Sukses

Setelah dibolak-balik apa arti sukses dan apa makna untung itu, tiada lain ternyata yang dikatakan oleh Rasulullah saw bahwa orang yang paling beruntung adalah yang hari ini lebih baik dari hari kemarin. sebelum orang sibuk mendengungkan perubahan, seperti yang disebutkan oleh Stephen Covey dalam bukunya 7 Habits for Effective People dan Rhenald Kasali dalam bukunya Change, ternyata Rasulullah saw telah memberikan pesan itu secara sederhana. 

Tambahan lagi, Rasulullah menyebutkan lagi bahwa orang yang hari ini sama dengan hari kemarin adalah orang yang merugi. Lalu, orang yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin adalah orang yang celaka. Tentu kita semua tidak mau menjadi orang yang merugi, apalagi celaka. Dengan demikian kunci semua itu adalah tekad memperbaiki diri untuk mencapai perubahan dari hari ke hari.

Hidup cuma sekali di dunia ini dan tidak ada seorangpun yang bisa menjamin bahwa ia akan hidup esok hari. kesempatan hari ini adalah hari ini. Detik, menit dan jam kita lalui tanpa terasa. Oleh karena itu, apabila kita lalai dari niat memperbaiki diri setiap hari, kita pun kehilangan kesempatan mengeluarkan sesuatu yang terbaik dari potensi diri.

Mengapa saat ini banyak diantara kita yang berusia muda sudah sukses dan bisa mempersembahkan yang terbaik dalam hidupnya ? Itulah penampakan Allah terhadap potensi manusia bahwa sejak dini juga sudah diberi peluang untuk menjadi yang terbaik. Kuncinya adalah tekad dan Istiqomah menambah kemampuan diri.

Silahkan sahabat berpikir tidak usah dalam masa yang dekat seperti hari kemarin. Renungkanlah apakah sahabat tahun ini sudah lebih baik dari tahun kemarin ? Apakah pekerjaan sahabat lebih baik dari yang dulu ? Apakah rutinitas da kualitas ibadah sahabat hari ini sudah lebih baik dari tahun lalu ? Jika sadar kita malah makin lebih buruk, segeralah putar haluan sekarang juga.

Sungguh nikmat, rahmat dan pertolongan Allah itu melimpah untuk orang-orang yang ingin berubah. Kunci sukses orang-orang kini adalah yang paling adaptif terhadap perubahan. Jika kita menolak perubahan, terutama menuju kebaikan, kitapun akan tergilas olehnya. Alhasil, hanya orang-orang terbaik yang akan benar-benar beruntung mendapatkan dunia dan semakin beruntung manakala merekapun berlomba-lomba mendapatkan akhirat.

Category:  
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response.
0 Responses
Leave a Reply

SUBRO AL-FARIZI

)

Followers